
Ketika menerimanya, Bill kaget. Di kartu itu ada tulisan: "Selamat Ulang Tahun, Usiamu Tiga Tahun!" Bill nyatanya tak berusia tiga tahun. Namun, ia terkesan dengan pemberian itu. Pemberian yang tulus, dan membuatnya selalu suka berada di tengah anak-anak.
Yesus mengingatkan kita agar mengasihi anak-anak. Ia membiarkan anak-anak datang mendekat kepada-Nya dalam sebuah kisah di Injil. Ia tak menghalang-halangi mereka datang untuk bercengkerama dengan-Nya.
Dari anak-anak kita belajar tentang ketulusan dan kepercayaan. Ya, anak-anak begitu tulus -- walau memiliki kelemahan terbesar sebagai pribadi-pribadi yang egois. Bahkan, dari mereka kadang kita bisa belajar untuk sabar menunggu sebuah jawaban dan penggenapan sebuah janji. Tuhan menghendaki kita menghampiri-Nya sebagai seorang anak kecil. Anak kecil, dalam pengertian di mana kita memiliki hati yang selaras dengan perkataan dan perbuatan -- apa adanya. Tanpa kepalsuan. Anak kecil, yang juga senantiasa haus dan lapar untuk menerima sesuatu yang baru dan berarti bagi hidup ini. (~s.n~)
No comments:
Post a Comment